Post Jumat 14 September 2018
Selamat siang pembaca. Selamat datang di website SMK Negeri 3 Metro, website yang senantiasa memberikan berbagai informasi terkini mengenai SMK Negeri 3 Metro mulai dari Profil, Prestasi hingga berbagai event terkini.
Pada kesempatan kali ini, TIM Redaksi akan membagikan informasi mengenai kegiatan SOSIALISASI DUKUNGAN PSIKOLOGI AWAL (DPA) yang telah dilaksanakan pada hari Kamis 13 September 2018, kemarin.
Bertempat di Aula atas SMK Negeri 3 Metro, kegiatan Sosialisasi Dukungan Psikologi Awal (DPA) dihadiri oleh Bapak Ir. Poerwanto, M.Pd dan Ibu Anik Budi Utami selaku TIM dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga sekaligus narasumber pada kegiatan Sosialisasi DPA.
Juga turut hadir pada acara pembukaan, Ketua UPTD Wilayah II, Bapak Joko Santoso , Ketua Komite SMK Negeri 3 Metro, Prof. Dr. H. Juhri AM, M.Pd. dan Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Metro, Ibu Suindriyati, S.Pd.,M.Pd.
Kegiatan Sosialisasi DPA di SMK Negeri 3 Metro diikuti oleh perwakilan guru dan peserta didik dari berbagai Sekolah yang ada di Provinsi Lampung, mulai dari jenjang SMP, SMA maupun SMK
Kegiatan pembukaan sosialisasi DPA diawali dengan sambutan dari Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Metro, Ibu Suindriyati, S.Pd.,M.Pd
Pada sambutan tersebut Ibu Suindriyati, S.Pd.,M.Pd memberikan apresiasi kepada Narasumber dan seluruh peserta sosialisasi DPA yang telah berkenan hadir di SMK Negeri 3 Metro untuk mengikuti kegiatan pada hari ini.
Pada sambutan tersebut, beliau juga menjelaskan secara singkat mengenai latar belakang dilaksanakanya kegiatan sosialisasi DPA pada hari ini sekaligus memaparkan secara singkat mengenai serangkaian kegiatan pada sosialisasi DPA.
Beliau berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan sosialisasi DPA dengan seksama, penuh semangat dan aktif agar tujuan diselenggarakanya kegiatan sosialisasi DPA dapat tercapai.
Beliau juga memohon maaf kepada seluruh pihak atas segala keterbatasan maupun kekurangan kami, SMK Negeri 3 Metro dalam menyelenggarakan kegiatan sosialisasi DPA.
Setelah sambutan dari Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Metro, kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala UPTD Wilayah II, Bapak Joko Santoso.
Pada sambutan tersebut, Bapak Joko Santoso menyampaikan ucapan terima kasih kepada narasumber, peserta dan seluruh pihak yang telah membantu mensukseskan kegiatan Sosialisasi DPA di SMK Negeri 3 Metro.
Beliau juga menyampaikan permohonan maaf dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung yang berhalangan hadir pada kegiatan Sosialisasi DPA di SMK Negeri 3 Metro pada hari ini.
Beliau memberikan aprisiasi setinggi – tingginya kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI atas kepercayaan yang diberikan kepada SMK Negeri 3 Metro untuk melaksanakan program Dukung Psikologi Awal.
Beliau menyampaikan bahwa Program Dukungan Psikologi Awal bagi anak dan remaja di jenjang pendidikan penting untuk diterapkan, ditengah rendahnya rasa peduli dan empati diantara para peserta didik saat ini, ditambah dengan berbagai permasalahan baru di era digital seperti cycberbulying, hoax, ujaran kebencian dan masih banyak lagi yang lainya membuat proses perkembangan psikososial anak menjadi lebih rentan untuk mengalami hambatan.
Disinilah pentingnya untuk menanamkan konsep dasar DPA kepada seluruh warga sekolah, agar seluruh warga sekolah baik itu Kepala Sekolah, guru, staff dan para peserta didik dapat membantu memberikan dukungan psikologi kepada mereka yang membutuhkan.
Selain menyampaikan secara singkat mengenai DPA, Bapak Joko Santoso juga menyampaiakn 4 Kunci Sukses Abad 21, yaitu
1. Communication (TERBUKA/MUDAH BERKOMUNIKASI)
2. Collaboration (KOLABORASI/BEKERJASAMA)
3. Creativie (KREATIF)
4. Critical Thinking (BERKFIKIR KRITIS/INOVATIF)
Kegiatan Sosialisasi DPA di SMK Negeri 3 Metro secara resmi dibuka oleh bapak Joko Santoso selaku Kepala UPTD Wilayah II.
Setelah sambutan dari Kepala UPTD Wilayah II, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Komite SMK Negeri 3 Metro, Prof. Dr. H. Juhri AM, M.Pd.
Pada sambutan tersebut, Prof. Dr. H. Juhri AM, M.Pd menyampaikan apresiasi kepada bapak/ibu dan seluruh peserta yang telah hadir pada kegiatan sosialisasi DPA pada hari ini.
Pada sambutan tersebut beliau juga menyampaikan sedikit tausiyah berkaitan dengan pentingnya pendampingan dan dukungan psikologi khusunya bagi anak dan remaja, mengingat bahwa masa depan suatu bangsa atau negara berada dipundak generasi mudanya. Jika generasi mudahnya baik maka insyallah bangsa maupun negara tersebut akan terus hidup jaya dan makmur namun sebaliknya apabila generasi mudah suatu bangsa telah rusak maka tidak ada kemungkinan bahwa suatu bangsa atau negara tersebut akan tetap berjaya.
Selain menyampaikan tausiyah singkat terkait dengan DPA, beliau juga menyampaikan beberapa permasalahan dalam dunia Pendidikan khususnya di Indonesia, beliau menegaskan bahwa mendidik dan membimbing putra – putri generasi muda bangsa Indonesia adalah kewajiban kita semua, bukan hanya guru disekolah!
Beliau juga menjelaskan TRI PUSAT PENDIDIKAN, yaitu 3 pusat yang bertanggung jawab atas terselengaranya pendidikan kepada anak, yang terdiri atas
1. Pendidikan Informal (ORANG TUA/KELUARGA)
2. Pendidikan Non Formal (LINGKUNGAN MASYARAKAT)
3. Pendidikan Formal (INSTANSI PENDIDIKAN/SEKOLAH)
Beliau menegaskan bahwa, proses pendidikan akan berjalan dengan baik dan dapat mencapai tujuan apabila ketiga pusat pendidikan ini dapat berfungsi dan saling bersinergis.
Beliau juga menyampaikan bahwa proses bimbingan dan konseling bukan merupakan kegiatan yang diperuntukan khusus bagi mereka yang bermasalah saja, namun sebaliknya proses bimbingan dan konseling diperuntukan bagi seluruh peserta didik tidak terbatas hanya pada mereka yang bermasalah saja. “Menganggap Bimbingan dan Konseling hanya untuk para peserta didik yang bermasalah atau yang nakal saja, merupakan sebuah miskonsepsi”
Setelah serangkaian kegiatan pembukaan, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari narasumber yang pertama, Bapak Ir. Poerwanto, M.Pd yang akan menyampaikan materi mengenai dasar hukum dan kebijakan – kebijakan DPA
Diawali, Bapak Ir. Poerwanto, M.Pd menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir pada kegiatan sosialisasi DPA pada hari ini.
Pada sesi materi pertama ini, Bapak Ir. Poerwanto, M.Pd menyampaikan secara lengkap mengenai berbagai dasar hukum serta kebijakan penyelenggaran Program DPA bagi anak dan remaja di satuan pendidikan.
Selain membahas landasan hukum dan kebijakan, beliau juga menyampaikan mengenai beberapa permasalahan yang kerap dihadapi oleh anak yang beranjak menuju fase remaja, yaitu diantaranya
1. Krisis Komunikasi
2. Krisis Keteladanan
3. Krisis Penghargaan
Selain menyampaiakan mengenai permasalahan yang kerap dihadapi oleh para remaja, beliau juga menyampaikan mengenai status – status remaja berdasarkan kemampuannya dalam menghadapi berbagai permasalahan selama masa transisi dari anak – anak menuju fase remaja, yang terdiri dari PARIPURNA, SEMBUH, SAKIT dan MENGAMBANG.
Setelah serangkaian penyampaian materi dari Bapak Ir. Poerwanto, M.Pd. acara dilanjutkan dengan penyampaian materi DPA oleh Ibu Anik Budi Utami.
Sekilas tentang DPA. apa itu DPA? mungkin ada beberapa orang yang masih bingung dan belum mengetahui mengenai istilah tersebut, yuk kita simak informasi dibawah ini
Bagaimana? Sudah tau kan apa itu DPA. DPA atau Dukungan Psikologi awal dapat kita analogikan seperti P3K, Jika P3K digunakan sebagai bentuk pertolongan pertama pada kecelakaan yang bersifat fisik, maka DPA merupakan bentuk pertolongan pertama bagi luka yang sifatnya psikis (berhubungan dengan jiwa).
Semisal, ada teman yang terlihat murung atau sedih. Disinilah pemberian DPA diperlukan, sebagai bentuk pertolongan pertama pada psikis/jiwa yang terluka atau sakit sebelum luka psikis tersebut menjadi semakin parah dan sukar untuk diobati.
Bagaimana? mudah difahami, bukan.
Setelah membahas mengenai pengertian DPA, Ibu Anik Budi Utami juga menjelaskan mengenai prinsip – prinsip DPA.
Hal ini penting untuk disampaikan agar tidak terjadi miskonsepsi mengenai program Dukungan Psikologi Awal bagi anak dan remaja khusunya di instansi pendidikan
Selain membahas mengenai pengertian dan prinsip DPA, Ibu Anik juga menyampaikan mengenai langkah – langkah inti Dukungan Psikologi Awal, yang meliputi
MENGENALI DAN MEMBERIKAN PERHATIAN
MENDENGARKAN
MENGHUBUNGKAN
Nah, itulah beberapa hal yang disampaikan oleh Ibu Anik pada sesi materi kedua tentang Dukungan Psikologi Awal, sebenarnya masih banyak yang disampaikan oleh ibu Anik pada kegiatan sosialisasi DPA mulai seperti data – data survey ataupun penelitian mengenai hal – hal terkait DPA, contoh-contoh permasalahan yang dihadapi para remaja di era digital saat ini dan masih banyak lagi yang lainya.
Setelah mendengarkan pemaparan dari 2 narasumber, acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok.
Jadi para peserta sosialisasi DPA, dibagi kedalam beberapa kelompok dan ditugaskan untuk memilih satu permasalahan yang kerap dialami oleh para remaja saat ini.
Setelah itu para peserta DPA juga harus menyertakan langkah – langkah penyelesaian sesuai dengan langkah – langkah inti DPA.
Dan terahir, para peserta DPA harus mempraktikan hasil diskusi kelompok mereka dihadapan seluruh peserta DPA lainya
Kegiatan Sosialisasi Dukungan Sosialisasi Awal (DPA) di SMK Negeri 3 Metro secara resmi ditutup oleh Camat Metro Timur, Ibu Rosita.
Pada sesi penutupan tersebut, Ibu Rosita menyampaikan beberapa hal terkait penyelengaraan pendidikan khususnya di daerah Metro Timur, beliau menyebutkan bahwa pemerintah selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan baik melalui serangkaian program maupun pembangunan infrastruktur.
Beliau juga menyampaikan bahwa pemerintah khususnya di daerah Metro Timur selalu menjaga komunikasi dan juga kerjasama dengan berbagai instansi terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban khususnya di daerah Metro Timur sekaligus untuk menghindari berbagai tindak penyimpangan maupun kejahatan khusunya di kalangan pelajar, mengingat bahwa daerah Metro Timur merupakan salah satu daerah di Kota Metro dengan jumlah pelajar terbanyak baik itu siswa maupun mahasiswa.
Selain itu beliau juga berpesan kepada para generasi muda untuk bijak dalam mengunakan teknologi, beliau memaparkan bahwa tingkat individualistis yang tinggi, semakin pudarnya rasa peduli dan keinginan bersosialisasi yang rendah merupakan beberapa dampak penggunaan teknologi yang terlalu berlebihan.
beliau juga menghimbau kepada para peserta didik untuk jangan pernah mendekati apalagi menggunakan Narkoba, beliau dengan tegas mengucapkan bahwa Narkoba adalah lawan kita semua.
Dan Dengan mengucapkan Allhamdulillah, Sosialisasi Dukungan Psikologi Awal secara resmi ditutup.
#DPA #DUKUNGANPSIKOLOGIAWAL